Untuk pesanan min Rp 999.000
Jika barang Bermasalah
Pembayaran aman 100%
Dukungan khusus untuk anda
Mendukung layanan hadiah
Untuk pesanan min Rp 999.000
Jika barang Bermasalah
Pembayaran aman 100%
Dukungan khusus untuk anda
Mendukung layanan hadiah
Yuk Jual Beli di LapakNgapak, Daftar Sekarang!
Buku
Dapur
Elektronik
Fashion Anak & Bayi
Fashion Laki-laki
Fashion Muslim
Fashion Perempuan
Film & Musik
Gaming
Handphone & Tablet
Ibu & Bayi
Kamera
Kecantikan
Kesehatanx
Komputer & Laptopx
Logam Muliax
Mainan & Hobix
Makanan & Minumanx
Office & Stationeryx
Olahragax
Otomotifx
Perawatan Hewanx
Perawatan Tubuhx
Perlengkapan Pesta & Kraftx
Pertukanganx
Produk Digital
Produk Lainnya
Propertix
Rumah Tanggax
Tour & Travelx
Weddingx
Minggu, 22 Apr 2018, 07:42:01 WIB / By Ivan Rosyadi
Jakarta - Ratusan pekerja bus koridor I (Blok M-Kota) dan X (Cililitan-Tanjung Priok) mogok bekerja. pramudi, teknisi, dan petugas keamanan menuntut kenaikan upah dan pembayaran Tunjangan Hari Raya (THR). Mereka di depan Pool Pinang Ranti, Jalan Raya Pondok Gede, Pinang Ranti, Makassar, Jakarta Timur, sambil berorasi membentangkan spanduk bertemakan agar PT Jakarta Expres Trans (JET) membayar THR.
Menurut pramudi Bus TransJakarta Koridor I, Maya, pihaknya terpaksa melakukan mogok operasi karena pihak perusahaan tidak membayarkan kewajibannya memberikan THR.
"Sementara, anak-anak sudah menunggu di rumah ingin jalan-jalan ke mal untuk beli baju Lebaran," ujarnya kepada wartawan, Senin (13/08/2012).
Sedangkan Abdul Chakim berharap, selain memberikan THR perusahaan PT JET juga menaikan upah. Pasalnya, untuk Pramudi yang di bawah manajeman PT JET upahnya bervariasi mulai dari Rp2,4 juta-Rp2,8 juta. Sedangkan pramudi yang berada di bawah manajemen gajinya mencapai Rp5,3 juta.
"THR kami segera terbayar dan gaji kami dinaikkan sejajar dengan pramudi dari koridor lainnya," imbuhnya.
Hingga bubar aksi berjalan berdamai, pihak perusahaan berjanji akan membayarka THR dan menaikan upah para pekerja bus Transjakarta.
Tags : metropolitan